Perbedaan Produk Cisco dan MikroTik - Note of Ivnexa
Halo Nexers!
Cisco dan MikroTik telah dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi perangkat lunak dan keras jaringan. Terdapat sedikit perbedaan di antara mereka, khususnya dari besarnya skala jaringan perangkat yang mereka produksi. Di artikel kali ini, penulis akan menjelaskan apa itu Cisco, MikroTik dan perbedaan di antara kedua produknya.
Apa itu Cisco?
Cisco Systems, Inc. adalah sebuah konglomerat teknologi multinasional yang berkantor pusat di San Jose, California, Amerika Serikat. Cisco Systems didirikan pada bulan Desember 1984 oleh Leonard Bosack dan Sandy Lerner, dua ilmuwan komputer Universitas Stanford yang berperan aktif menghubungkan komputer-komputer di Stanford. Mereka mempelopori konsep LAN untuk menghubungkan komputer yang terpisah jarak dengan menggunakan sistem router multiprotokol.
Cisco mengembangkan, memproduksi, dan menjual perangkat keras jaringan, perangkat lunak jaringan, peralatan telekomunikasi, serta produk dan jasa berteknologi tinggi lainnya. Cisco pun fokus pada pasar teknologi tertentu, seperti Internet of Things (IoT), keamanan domain, dan manajemen energi. Cisco System (Cisco) menjual jaringan dan komunikasi teknologi, peralatan dan pelayanan untuk transportasi data, suara dan video ke seluruh dunia.
Logo Cisco
Apa itu MikroTik?
MikroTik adalah perusahaan kecil berkantor pusat di Latvia, yang dibentuk oleh Johnson Trully dan Armin Riekstiņš. Pada tahun 1996, Johnson dan Armin memulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2 Mbps di Moldova. Barulah kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia, karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang andal dan disebarkan ke seluruh dunia.
Prinsip dasar MikroTik bukan membuat Wireless ISP (WISP), tapi membuat program router yang andal dan dapat dijalankan di seluruh dunia. Hingga kini, MikroTik telah melayani sekitar empat ratusan pelanggannya.
Logo MikroTik
Perbedaan produk Cisco dan MikroTik
Perbedaan Produk Cisco dan MikroTik ada pada pasar bisnis dan besaran skala jaringannya. Produk Cisco ditujukan kepada korporate bisnis, institusi umum, perusahaan telekomunikasi dan segala jenis ukuran bisnis juga sampai ke rumah rumah. Keuntungan teknologi Cisco untuk kedepannya menawarkan produk dan pelayanan melalui jaringan komputer serta komunikasi. Kategori dari produk dan pelayanan yang ditawarkan termasuk aplikasi pelayanan jaringan, jaringan rumah, perusahaan kecil, jaringan optik, keamanan, jaringan data center, komunikasi, sistem video dan teknologi nirkabel. Produk perusahaan dan pelayanan Cisco juga terdiri dari beberapa kategori diantaranya adalah router, switch, network access, IP telephony, keamanan, Jaringan fiber optik, jaringan data center, jaringan via sinyal, jaringan untuk rumah, dukungan layanan teknis dan pelayanan jaringan. Sedangkan Produk dari MikroTik ditujukan untuk skala jaringan yang lebih kecil seperti sekolah dan kantor. MikroTik juga hanya berfokus pada pembuatan peranti lunak router yang andal dan dapat dijalankan di seluruh dunia.
Harga router yang ditawarkan MikroTik cenderung lebih murah dibandingkan router milik Cisco. Harga router termurah MikroTik bisa ditemukan mulai dari sekitar Rp 500.000,- hingga Rp 1.000.000,-. Sementara model yang lebih canggih dapat mencapai harga puluhan juta, tergantung pada spesifikasi dan kapabilitasnya. Sedangkan harga router termurah Cisco dapat ditemukan mulai dari Rp 1.000.000,- hingga Rp 2.000.000,-. Harga router termahal Cisco bisa mencapai puluhan juta, bahkan ratusan juta rupiah, tergantung pada spesifikasi dan fitur yang ditawarkan.
Kendati demikian, baik Cisco maupun MikroTik menawarkan perangkat yang sama-sama bagus tergantung dari keperluan anda. Jika anda memerlukan layanan jaringan untuk skala yang besar, maka Cisco menjadi solusi yang tepat untuk anda. Namun jika anda hanya ingin menyediakan layanan jaringan untuk skala yang lebih kecil, maka MikroTik lah yang menjadi solusi yang pas.
---
Penulis: Ivan Genta Surya Eksa
referensi:



Comments
Post a Comment